Selamat Menempuh Hidup Baru

Halo mblo ketemu lagi dengan gue, udah lama gue gak nulis di blog ini karena laptop warisan dari kakak gue rusak, mungkin karena udah dimakan umur juga sih. Oke, kali ini gue mau cerita tentang kebahagiaan salah satu teman kuliah gue, kebahagiaan yang sangat sangat bahagia dan yang merasakan ini adalah dia teman sekelas gue kuliah yang pertama kali berani melakukannya, yaitu pernikahan.

Tanggal 11 Desember 2016 merupakah salah satu hari yang bersejarah bagi salah satu teman kuliah gue dan juga bagi kelas kuliah gue, karena apa? Karena tanggal itulah dimana salah satu teman sekelas kuliah gue melangsungkan pernikahannya dan dialah yang pertama dalam sejarah kelas gue yaa bisa dikatakan bahwa dialah yang pecah telur dalam hal ini. Awalnya gue sempet gak percaya kl ada salah satu teman gue yang mau nikah, ini semua berawal pada saat gue ketemu sama dia dalam rangka menghadiri acara teman gue yang wisuda, nah di situlah terjadi sedikit obrolan gue dengan dia pokoknya tiba-tiba dia ngomong "wisuda mah nanti, yang penting nikah dulu" setelah ngomong gitu dia langsung nimpali lagi dengan ngomong "besok dua minggu lagi datang kerumah gue yaa, gue mau nikah, gue tunggu lho". Sebagai orang yang suka bercanda gue gak kepikiran bahwa dia memang bener-bener mau nikah, gue cuma berpikir ahh nih anak palingan juga cuma bercanda mungkin karena stress mikirin skripsi kaya gue. Terus gue jawab aja "oke siapb, pasti nanti gue datang motoran lagi seperti pas touring setahun yang lalu" itu jawaban gue asal nyeplos aja, tapi emang bener setahun yang lalu gue sama teman-teman pernah kerumahnya ketika touring ke Cilacap, nah Cilacap adalah rumah teman gue tersebut.

Singkat cerita gue menghadiri undangan syukuran dari teman gue karena telah wisuda, nah disitulah baru terungkap bahwa teman gue benar-benar mau nikah, karena apa? Karena dia telah menyebar undangan lewat group chating kelas gue, nah disitu gue sempat bingung tuh karena ternyata yang di omongin teman gue adalah benar bahwa dia emang bener-bener mau nikah, tapi sebagai orang yang demen bercanda gue tetap masih belum percaya kalau belum melihat dia nikah secara langsung. Mulailah direncanakan untuk menghadiri pernikahan teman gue di Cilacap, dan akhirnya ada 14 orang yang siap berangkat ke Cilacap termasuk gue dengan rincian 8 orang berangkat naik mobil dan 6 orang berangkat dengan motoran, udah pasti taulah gue berangkat dengan apa? Yap betul gue ikut yang motoran.

Misi pembuktianpun berlanjut, dan akhirnya tiba juga di rumah teman gue yang katanya mau nikah itu, dan apa yang terjadi? Ternyata emang teman gue benar-benar menikah, itu semua terbukti dengan melihat teman gue sedang duduk diatas pelaminan bersama suaminya, dalam hati gue berkata "teman gue udah ada yang berani menikah, terus gue kapan?" entah mengapa hati gue menjawabnya sendiri "emangnya loe dah punya calon? Kan loe jomblo" semua dah ada waktunya masing-masing tinggal tunggu aja kapan waktu itu datang. Tanpa basa-basi dan nunggu lama gue dan teman-teman menyalami kedua mempelai dan memberikan ucapan selamat dan do'a dan tidak lupa minta do'a biar segera nyusul, ohh iya dalam kelas gue ada tradisi piala bergilir dan teman gue yang nikah ini mendapatkan piala yang pertama kali jadi nanti ketika ada yang nikah berikutnya piala tersebut harus dikasihkan kepada orang yang nikah selanjutnya begitu seterusnya sampai semua pernah mendapatkan pialanya, nanti gue mendapatkan piala tersebut di urutan ke berapa yaa? Hahaa

Gue atas nama pribadi hanya ingin mengucapkan selamat kepada teman gue yang bernama Christy Nurul Fatimah dan suami semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, dan waromah selamat menempuh hidup baru dan semoga segara di beri momongan dedek bayi yang lucu-lucu, oh iya gue juga mau minta maaf karena gue sempat gak percaya kalau kalian mau nikah hehee, tau sendiri lah gue kan suka bercanda hahaa